NPM :
11211091
Kelas : 4EA23
Dalam kehidupan
sehari-hari yang terpenting yang dilakukan setiap manusia adalah
komunikasi.Setiap manusia tentu memerlukan komunikasi untuk menjalankan
aktivitas sehari-hari.Dalam berkomunikasi seseorang tentu memerlukan alat untuk
berkomunikasi, yaitu anggota tubuh seperti mulut, wajah dan gestur. Komunikasi
sangat diperlukan untuk menyampaikan pesan dari seseorang kepada orang lain.
Komunikasi biasa
dilakukan setiap orang pada tempat dan waktu tertentu.Komunikasi yang paling
sering dilakukan yaitu komunikasi dengan anggota keluarga. Dalam kegiatan
bermasyarakat, komunikasi juga memiliki peran yang sangat kuat dalam mengatur
dan membina kehidupan sosial agar tercipta sebuah tatanan masyarakat yang
harmonis dan dinamis.
Komunikasi digunakan
seseorang tidak hanya sekedar untuk berbicara dengan orang lain saja. Dalam
dunia usaha atau biasa disebut dengan dunia bisnis, komunikasi digunakan untuk
mencapai tujuan suatu bisnis. Sebuah bisnis akan tercapai tujuannya bila
komunikasinya dilakukan secara efektif. Artinya konsumen memahami dan merasa
membutuhkan terhadap produk atau jasa yang diciptakan si produsen, sehingga
konsumen mau menggunakan produk atau jasa tersebut.
Tidak hanya pada dunia
bisnis, komunikasi yang baik dan efektif juga sangat diperlukan dalam dunia
pendidikan. Slah satunya komunikasi dalam proses pembelajaran. Proses belajar
mengajar dapat dikatakan proses komunikasi dimana terjadi proses penyampaian
pesan tertentu dari guru atau seorang instruktur kepada penerima pesan yaitu
peserta didik dengan tujuan agar pesan atau pelajaran tertentu dapat diterima
oleh peserta didik dengan baik dan mudah untuk dipahami.
Melihat pentingnya
peran komunikasi dalam kehidupan maka akan dibahas selanjutnya dengan lebih
jelas pada pembahasan makalah ini.
Untuk lebih memahami
tentang komunikasi bisnis ada beberapa hal yang harus kita ketahui diantaranya
:
1. Apa itu komunikasi bisnis ?
2. Apa saja bentuk-bentuk
komunikasi bisnis ?
3. Apa saja hambatan komunikasi
bisnis ?
Pengertian komunikasi
bisnis menurut Purwanto : Komunikasi bisnis adalah komunikasi yang digunakan
dalam dunia bisnis yang mencakup berbagai macam bentuk komunikasi baik
komunikasi verbal maupun nonverbal untuk mencapai tujuan tertentu.
Pada dasarnya, ada dua
bentuk dasar komunikasi yang lazim digunakan dalam dunia bisnis, yaitu
komunikasi verbal dan nonverbal.Masing-masing dapat dijelaskan secara singkat
sebagai berikut;
Komunikasi Verbal.
Komunikasi verbal merupakan salah satu bentuk komunikasi yang lazim digunakan
dalam dunia bisnis untuk menyampaikan pesan-pesan bisnis kepada pihak lain baik
secara tertulis (written) maupun lisan (oral). Bentuk komunikasi verbal ini memiliki
struktur yang teratur dan terorganisasi dengan baik, sehingga tujuan
penyampaian pesan-pesan bisnis dapat tercapai dengan baik.contoh: Membuat dan
mengirim surat pengantar barang ke suatu perusahaan, Membuat dan mengirim surat
pengumuman ke media massa.
Komunikasi Nonverbal. Bentuk
komunikasi yang paling mendasar dalam komunikasi bisnis adalah komunikasi
nonverbal. Menurut teori antropologi, sebelum manusia menggunakan kata - kata,
mereka telah menggunakan gerakan - gerakan tubuh, bahasa tubuh (body language)
sebagai alat untuk berkomunikasi dengan orang lain. contoh: Mengerutkan dahi
untuk menunjukkan sedang berpikir keras.
Pengertian komunikasi
bisnis menurut Katz (1994:4) Komunikasi Bisnis adalah adanya pertukaran ide,
pesan, dan konsep yang berkaitan dengan pencapaian serangkaian tujuan
komersil.Komunikasi bisnis’ diartikan sebagai komunikasi yang terjadi dalam
dunia bisnis dalam rangka mencapai tujuan dari bisnis itu (Katz, 1994).Istilah
‘bisnis’ dalam konteks ini diterjemahkan sebagai suatu organisasi perusahaan.
Pengertian komunikasi
bisnis menurut Rosenbaltt (1982:7) “ Business Communication are purposive
interchange of ideas, opinions, information, instructions, and the like,
presented personally or impersonally by symbols or signal as attain the goals
of the organizations“ (Komunikasi Bisnis adalah pertukaran ide-ide opini,
informasi, instruksi dan sejenisnya, yang dikemukakan baik secara personal
ataupun nonpersonal melalui simbol atau tanda, untuk mencapai tujuan-tujuan
perusahaan)
Pengertian komunikasi
bisnis menurut Persing (1981:108) “Business communication may be defined as the
spiraling process of the transaction of meanings through symbolic action
involving all elements associated with sending and receiving written, oral, and
nonverbal messages internal to organizations of paid people working together to
produce and market goods and services for provit. (Komunikasi Bisnis adalah
proses penyampaian arti melalui lambang-lambang yang meliputi keseluruhan
unsur-unsur yang berhubungan dengan proses penyampaian dan Penerimaan pesan,
baik itu dalam bentuk tulisan, lisan, maupun nonverbal yang dilakukan di dalam
suatu organisasi yang membayar orang yang secara bersama-sama memproduksi dan
memasarkan barang-barang dan jasa guna memperoleh keuntungan)
Pengertian komunikasi bisnis menurut Curtis (1992:6) Komunikasi
dalam organisasi Bisnis ditujukan untuk menyelesaikan masalah dan membuat
keputusan. Selanjutnya dikatakan bahwa pendapat tersebut tidak dapat dibantah
karena semakin tinggi kedudukan seseorang dalam bisnis, dirinya akan semakin
bergantung kepada keahlian seseorang dalam membuat keputusan dan memecahkan
masalah untuk suatu keberhasilan.
A. Pengertian Komunikasi Bisnis
Dari landasan teori pada bab sebelumya kita telah mengetahui apa
yang dimaksud dengan komunikasi bisnis. Jika kita ingat kembali, komunikasi
adalah suatu proses penyampaian dan penerimaan pesan atau informasi diantara
dua orang atau lebih dengan harapan terjadinya pengaruh yang positif atau
menimbulkan efek tertentu yang diharapkan. Dalam ilmu ekonomi, bisnis
adalah suatu organisasi yang menjual barang atau jasa kepada konsumen atau
bisnis lainnya, untuk mendapatkan laba.Secara historis kata bisnis dari bahasa
Inggris business, dari kata dasar busy yang berarti "sibuk" dalam
konteks individu, komunitas, ataupun masyarakat.Dalam artian, sibuk mengerjakan
aktivitas dan pekerjaan yang mendatangkan keuntungan.
Hasim Nantjik (1969: 8) mengemukakan bahwa All means of
communication to the public news and opinion, cuation and beliefs, wetherbay
newspaper, magazines or books, by radio broadcast, by television or by film.
(Segala alat digunakan untuk komunikasi kepada publik, baik berupa berita atau
pendapat, apakah dikomunikasikan melalui surat kabar, majalah-majalah, ataukah
buku-buku, melalui siaran radio, melalui tlevisi atau melalui film).
Ada lima komponen yang penting untuk diperhatikan dalam proses
komunikasi, yaitu :
a. Pengirim pesan (sender
atau komunikator).
b. Pesan yang dikirimkan
(message).
c. Bagaimana pesan tersebut
disampaikan (delivery channel atau media).
d. Penerima pesan (receiver
atau komunikan.
e. Umpan balik (feedback)
atau effect.
Kilima komponen penting yang harus diperhatikan dalam proses
komunikasi diatas tidak hanya berlaku untuk komunikasi bisnis, tetapi dalam
dunia pendidikan kelima komponen tersebut juga penting untuk diperhatikan. Hal
itu diperlukan untuk mencapai sebuah tujuan belajar yang diharapkan melalui
komunikasi yang efektif. Komunikasi yang efektif dalam pembelajaran banyak
ditentukan oleh keaktifan selama proses belajar berlangsung yaitu adanya bentuk
komunikasi dalam bentuk timbal balik berupa pertanyaan dan jawaban pertanyaan
dari sebuah proses belajar mengenai topik tertentu yang dibahas dalam proses belajar
tersebut.
Dalam komunikasi bisnis terdapat enam unsur pokok, yaitu :
- Memiliki tujuan, artinya komunikasi bisnis harus memiliki tujuan yang telah ditetapkan sebelumnya sejalan dengan tujuan organisasi.
- Pertukaran, dalam hal ini melibatkan paling tidak dua orang atau lebih yakni komunikator dan komunikan.
- Gagasan, opini, informasi, instruksi merupakan isi dari pesan yang bentuknya beragam tergantung tujuan, situasi, dan kondisinya.
- Menggunakan saluran personal atau impersonal yang mungkin bersifat tatap muka, menggunakan media tertentu atau melalui media yang menjangkau jutaan orang secara bersamaan.
- Meggunakan simbol atau sinyal yang merupakan alat atau metode yang dapat dimengerti atau dipahami oleh penerima untuk menyampaikan pesan.
- Pencapaian tujuan organisasi: salah satu karakteristik yang membedakan organisasi atau lembaga formal dari informasi adalah adanya tujuan yang telah ditetapkan sebelumnya oleh manajemen.
Unsur-unsur komunikasi
tersebut juga diperlukan dalam komunikasi dalam bidang pendidikan. Hanya saja
yang membedakannya adalah tujuan yang akan dicapai disesuaikan dengan kebutuhan
dunia pendidikan.
B. Bentuk Komunikasi
Bisnis
Pada dasarnya ada dua bentuk komunikasi yang umum digunakan
dalam dunia bisnis, yaitu, komunikasi verbal dan komunikasi nonverbal.
1. Komunikasi verbal
Komunikasi verbal (verbal communication) merupakan salah satu
bentuk komunikasi yang disampaikan kepada pihak lain melalui tulisan (written)
dan lisan (oral). Contohnya adalah membaca majalah, mambaca surat kabar,
mempresentasikan makalah dalam suatu acara seminar dan lain-lain.
Adapun dalam berkomunikasi secara verbal, dibutuhkan
pengungkapan kata-kata yang disusun dalam suatu pola yang berarti, baik dalam
bentuk tulisan maupun lisan, seperti
- Berbicara dan Menulis
Suatu pesan yang sangat penting dan kompleks, sebaiknya
disampaikan dengan menggunakan tulisan, seperti surat, memo dan laporan.
- Mendengarkan dan Membaca
Untuk mencapai komunikasi yang efektif, maka diperlukan
komunikasi dua arah, dimana orang-orang yang terlibat di dalamnya memerlukan
ketrampilan mendengar (listening) dan membaca (reading).
2. Komunikasi Nonverbal
Komunikasi nonverbal
merupakan bentuk komunikasi yang paling mendasar dalam komunikasi bisnis. Walaupun
pada umumnya komunikasi nonverbal memiliki sifat kurang terstruktur sehingga
sulit untuk dipelajari, seperti memahami dalam penggunaan bahasa isyarat,
ekspresi wajah, gerakan tubuh, sandi, simbol-simbol, warna dan intonasi suara. Dalam
penyampaiannya, komunikasi verbal dan komunikasi nonverbal memilki arti yang
berbeda-beda, seperti dalam komunikasi nonverbal.pesan yang disampaikan
biasanya dilakukan secara spontan tanpa memiliki rencana dan dilakukan secara
tidak sadar dan bersifat alami.
Adapun Komunikasi Nonverbal memilki beberapa tujuan , yaitu
- Menyediakan dan memberikan informasi
- Mangatur alur suatu percakapan
- Mengekspresikan emosi
- Memberi sifat dan melengkapi, menentang atau mengembangkan pesan-pesan verbal
- Mengendalikan atau mempengaruhi orang lain
- Mempermudah tugas-tugas khusus, misalnya dalam memberikan pengajaran pada saat kuliah
Dalam prakteknya tentu
komunikasi verbal dan non verbal dapat bergabung agar penyampaian sebuah
informasi dapat mudah dipahami. Contohnya komunikasi yang dilakukan seorang
pemimpin untuk menyuruh bawahanya dimana melalui ucapan dan ekspersi wajah yang
tepat akan mempermudah penyampaian maksud dan tujuan yang akan disampaikan
sehingga tidak akan terjadi sebuah kekeliruan.
C. Hambatan Komunikasi Bisnis
Komunikasi seringkali
terganggu atau bahkan dapat menjadi buntu sama sekali. Faktor hambatan yang
biasanya terjadi dalam proses komunikasi, dapat dibagi dalam 3 jenis sebagai
berikut :
1. Hambatan Teknis
Hambatan jenis ini
timbul karena lingkungan yang memberikan dampak pencegahan terhadap kelancaran
pengiriman dan penerimaan pesan. Dari sisi teknologi, keterbatasan fasilitas
dan peralatan komunikasi, akan semakin berkurang dengan adanya temuan baru di
bidang teknologi komunikasi dan sistem informasi, sehingga saluran komunikasi
dalam media komunikasi dapat diandalkan serta lebih efisien.
2. Hambatan Semantik
Gangguan semantik
menjadi hambatan dalam proses penyampaian pengertian atau idea secara efektif.
Definisi semantik adalah studi atas pengertian, yang diungkapkan lewat bahasa.
Suatu pesan yang kurang jelas, akan tetap menjadi tidak jelas bagaimanapun
baiknya transmisi. Untuk menghindari miss komunikasi semacam ini, seorang
komunikator harus memilih kata-kata yang tepat dan sesuai dengan karakteristik
komunikannya, serta melihat dan mempertimbangkan kemungkinan penafsiran yang
berbeda terhadap kata-kata yang digunakannya.
3. Hambatan Manusiawi
Hambatan jenis ini
muncul dari masalah-masalah pribadi yang dihadapi oleh orang-orang yang terlibat
dalam komunikasi, baik komunikator maupun komunikan.Menurut Cruden dan Sherman,
hambatan ini mencakup hambatan yang berasal dari perbedaan individual manusia,
seperti perbedaan persepsi, umur, keadaan emosi, status, keterampilan
mendengarkan, pencarian informasi, penyaringan informasi.Hambatan yang
ditimbulkan oleh iklim psikologis dalam organisasi atau lingkungan sosial dan
budaya, seperti suasana dan iklim kerja serta tata nilai yang dianut.
Singkatnya ada lima hambatan dalam komunikasi, yaitu :
1. Jenis Kelamin
2. Usia
3. Budaya
4. Pekerjaan
5. waktu
Beberapa hal untuk mengatasi hambatan komunikasi bisnis:
- Mendorong iklim komunikasi terbuka, mendorong masukan dan feedback dari karyawan
- Menyederhanakan struktur organisasi, mengurangi layer, informasi lebih cepat
- Mempromosikan komunikasi horizontal, meningkatkan moral, menambah ide-ide
- Membuat pusat isu, karyawan bisa mengkonfirmasi isu yang berkembang
- Membuat saluran formal seperti newsletter untuk memuat berita/informasi perusahaan